Al-Qira'ah ar-Rasyidah

Abu al-Hasan Ali al-Hasani al-Nadwi

📘 Tampilan Bab

Total Halaman: 335

Halaman terparsing - terjemahan kata tersedia

Page 59

مسابقة
Harakat: مُسَابَقَةٌ
Arti: Perlombaan, kompetisi
I'rab: Isim masdar dari fi'il rubā'i مَاضٍ (سَابَقَ), dan merupakan isim mu'annats (kata benda feminim). Harakat terakhirnya dhammah tanwin karena berkedudukan sebagai mubtada' (subjek) yang marfu'.
Wazan: مُفَاعَلَةٌ (Form III/Wazan 3)
Akar Kata: س ب ق
بين
Harakat: بَيْنَ
Arti: Di antara, di tengah
I'rab: Harf jar (kata depan) yang mengikat mudhaf ilaih setelahnya. Bisa juga disebut sebagai zharf makan (keterangan tempat) yang mudhaf jika dilihat dari konteks kalimat.
Akar Kata: ب ي ن
ثقيف
Harakat: ثَقِيْفٍ
Arti: Tsaqif (nama suku/kabilah Arab)
I'rab: Isim 'alam (nama) yang merupakan isim jamid (kata benda asli/primitif) dan majrur karena jatuh setelah harf jar (بَيْنَ). Tanda jarnya adalah kasrah.
Akar Kata: ث ق ف
قال
Harakat: قَالَ
Arti: berkata
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath, termasuk fi'il shahih (kata kerja regular). Fa'il-nya tersembunyi (huwa) yang merujuk kepada orang yang berkata.
Wazan: Form I (الثلاثي المجرد): قَالَ - يَقُولُ
Akar Kata: ق و ل
ستدنا
Harakat: سَيِّدُنَا
Arti: tuan kami
I'rab: Isim jamid (kata benda asli) yang disandarkan kepada dhamir muttasil 'نَا' yang berarti 'kami'. Marfu' karena berkedudukan sebagai mubtada' atau khabar. Terdiri dari kata 'سَيِّد' (tuan) dan 'نَا' (kami).
Wazan: فَيْعِل (dari kata سَيِّد)
Akar Kata: س و د
عبد
Harakat: عَبْدُ
Arti: hamba
I'rab: Isim jamid (kata benda asli) yang merupakan mudhaf (yang disandarkan) kepada kata setelahnya dalam struktur idhafah. Marfu' sebagai bagian dari nama (badal atau 'atf bayan dari sayyiduna).
Wazan: فَعْل
Akar Kata: ع ب د
الرحمن
Harakat: الرَّحْمٰنِ
Arti: Yang Maha Pengasih
I'rab: Isim musytaq (kata benda derivatif) sebagai salah satu nama Allah, berasal dari kata rahmat. Majrur karena berkedudukan sebagai mudhaf ilaih (yang disandari). Huruf alif lam (ال) menunjukkan definite (ma'rifah).
Wazan: فَعْلان (bentuk mubalaghah/intensitas)
Akar Kata: ر ح م
بن
Harakat: بْنِ
Arti: putra dari
I'rab: Isim jamid (kata benda asli) yang merupakan mudhaf. Majrur sebagai badal (pengganti) atau 'atf bayan (penjelas) dari kata عَبْدُ الرَّحْمٰنِ. Kata ini sering digunakan dalam rantai nasab (silsilah).
Wazan: فِعْل (asalnya اِبْن)
Akar Kata: ب ن ي/ب ن و
عوف
Harakat: عَوْفٍ
Arti: 'Auf (nama orang)
I'rab: Isim 'alam (nama diri) yang merupakan mudhaf ilaih (yang disandari). Majrur dengan tanda kasrah karena posisinya sebagai mudhaf ilaih. Ini adalah nama kakek atau keluarga dari 'Abd al-Rahman.
Wazan: فَعْل
Akar Kata: ع و ف
رضي
Harakat: رَضِيَ
Arti: meridhai, menyukai
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath al-muqaddar, tersembunyi karena berat. Subjeknya adalah lafadz Allah yang terletak setelahnya.
Wazan: Form I: رَضِيَ - يَرْضَى
Akar Kata: ر-ض-ي
الله
Harakat: اللهُ
Arti: Allah
I'rab: Isim 'alam (nama) mabni 'ala al-dhammah dalam posisi rafa' sebagai fa'il (subjek) dari fi'il رَضِيَ sebelumnya. Kata ini adalah isim jamid.
Akar Kata: أ-ل-ه
عنه
Harakat: عَنْهُ
Arti: darinya (laki-laki)
I'rab: Jar majrur, terdiri dari huruf jar عَنْ dan dhamir muttasil هُ (kata ganti orang ketiga tunggal laki-laki) dalam posisi jar. Keduanya berhubungan dengan fi'il رَضِيَ.
Akar Kata: ع-ن-ن
كنت
Harakat: كُنْتُ
Arti: aku adalah/telah
I'rab: Fi'il madhi naqish mabni 'ala sukun karena bersambung dengan dhamir mutaharrik. تُ adalah dhamir muttasil (kata ganti orang pertama tunggal) dalam posisi rafa' sebagai isim كان.
Wazan: Form I: كَانَ - يَكُونُ
Akar Kata: ك-و-ن
واقفا
Harakat: وَاقِفًا
Arti: berdiri
I'rab: Isim musytaq (ism fa'il) dari وَقَفَ, manshub dengan tanda nasb fathah karena berfungsi sebagai khabar كان. Menunjukkan pelaku perbuatan (yang berdiri).
Wazan: فَاعِل
Akar Kata: و-ق-ف
يوم
Harakat: يَوْمُ
Arti: hari
I'rab: Isim (kata benda) marfu' dengan tanda dhammah karena berposisi sebagai mubtada' (subjek) atau sebagai mudhaaf (kata pertama dalam susunan idhafah). Bentuk jamaknya أيّام (ayyaam) atau يومات (yaumaat).
Wazan: فَعْل
Akar Kata: ي و م
بدر
Harakat: بَدْرٍ
Arti: Badar (nama tempat terjadinya perang)
I'rab: Isim 'alam (nama tempat) yang berposisi sebagai mudhaaf ilaihi (kata kedua dalam susunan idhafah). Majrur dengan tanda kasrah karena menjadi mudhaaf ilaihi. Isim jamid (kata benda asli yang tidak diturunkan dari kata lain).
Wazan: فَعْل
Akar Kata: ب د ر
وغلامان
Harakat: وَغُلَامَانِ
Arti: dan dua pemuda
I'rab: Terdiri dari huruf wau (و) sebagai huruf 'athaf (kata sambung) dan kata غُلَامَانِ yang merupakan isim mutsanna (bentuk dual) dari kata غلام (pemuda). Marfu' dengan tanda rafa' alif dan nun pada akhir kata karena menjadi ma'thuf (yang disandingkan) pada mubtada'.
Wazan: فُعَال
Akar Kata: غ ل م
من
Harakat: مِنَ
Arti: dari
I'rab: Harf jar (kata depan) yang berfungsi menunjukkan asal atau bagian dari sesuatu. Mabni 'ala sukun (dibangun atas sukun) dalam posisi tidak berharakat (sukun).
Akar Kata: م ن
الأنصار
Harakat: الْأَنْصَارِ
Arti: kaum Anshar (penolong dari Madinah)
I'rab: Isim ma'rifah dengan alif lam (ال) yang berarti definit. Majrur dengan tanda kasrah karena didahului oleh harf jar (من). Bentuk jamak taksir dari kata نَاصِر (naashir) yang berarti 'penolong'.
Wazan: أَفْعَال
Akar Kata: ن ص ر
معاذ
Harakat: مُعَاذٌ
Arti: Mu'adz (nama orang)
I'rab: Isim 'alam (nama orang) yang berfungsi sebagai badal (pengganti) atau 'athaf bayan (penjelas) dari غلامان. Marfu' dengan tanda dhammah. Dalam konteks ini, merupakan nama salah satu sahabat dari kaum Anshar.
Wazan: فُعَال
Akar Kata: ع و ذ
بن
Harakat: بْنُ
Arti: anak laki-laki (dari)
I'rab: Isim jamid yang merupakan mudlaf. Marfu' dengan dlammah sebagai badal (pengganti) atau 'athf bayan dari kata sebelumnya. Ini adalah bentuk terikat (mudlaf) dari kata ابن yang digunakan dalam rangkaian nama.
Wazan: -
Akar Kata: ب ن ي
عفرا
Harakat: عَفْرَاءَ
Arti: Afra' (nama perempuan)
I'rab: Isim 'alam (nama orang) sebagai mudlaf ilaih. Majrur dengan kasrah yang tidak tampak (muqaddarah) karena termasuk isim yang tidak dapat ditanwin (ghairu munsharif), dikarenakan merupakan nama perempuan dengan akhiran alif mamdudah.
Wazan: -
Akar Kata: ع ف ر
ومعوذ
Harakat: وَمُعَاذُ
Arti: dan Mu'adz
I'rab: Terdiri dari huruf waw yang merupakan huruf 'athf (kata sambung) bermakna 'dan', dan isim 'alam (nama orang) Mu'adz. Marfu' dengan dlammah karena ma'thuf kepada kata yang marfu' sebelumnya.
Wazan: -
Akar Kata: ع و ذ
بن
Harakat: بْنُ
Arti: anak laki-laki (dari)
I'rab: Isim jamid yang merupakan mudlaf. Marfu' dengan dlammah sebagai na'at (sifat) atau badal (pengganti) dari kata sebelumnya. Ini adalah bentuk terikat (mudlaf) dari kata ابن yang digunakan dalam rangkaian nama.
Wazan: -
Akar Kata: ب ن ي
عفرا
Harakat: عَفْرَاءَ
Arti: Afra' (nama perempuan)
I'rab: Isim 'alam (nama perempuan) sebagai mudlaf ilaih. Majrur dengan kasrah yang tidak tampak (muqaddarah) karena termasuk isim yang tidak dapat ditanwin (ghairu munsharif), dikarenakan merupakan nama perempuan dengan akhiran alif mamdudah.
Wazan: -
Akar Kata: ع ف ر
عن
Harakat: عَنْ
Arti: dari
I'rab: Huruf jarr yang mabni (tidak berubah) dan selalu menjarr-kan isim setelahnya. Mengandung makna 'dari' atau 'tentang'.
Akar Kata: عن
يميني
Harakat: يَمِينِي
Arti: kanan saya
I'rab: Isim jamid (benda konkret) yang menjadi majrur karena didahului huruf jarr "عن". Ditambah ya' mutakallim (saya) sebagai mudhaf ilaih. Tanda jarr-nya kasrah yang tersirat pada ya' mutakallim.
Akar Kata: ي م ن
وشمالي
Harakat: وَشِمَالِي
Arti: dan kiri saya
I'rab: Terdiri dari huruf waw athaf (dan) yang mabni dan isim "شمالي" (kiri saya). Isim ini merupakan isim jamid yang ma'thuf (dirangkaikan) kepada "يميني", sehingga juga majrur. Ditambah ya' mutakallim (saya) sebagai mudhaf ilaih. Tanda jarr-nya kasrah yang tersirat pada ya' mutakallim.
Akar Kata: ش م ل
والتفت
Harakat: وَالْتَفَتَ
Arti: dan dia menoleh
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath, termasuk fi'il tsulatsi mazid dengan tambahan hamzah washal dan ta'. Fa'il-nya adalah dhamir mustatir (tersembunyi) yang kembali kepada orang ketiga tunggal (هُوَ). Huruf waw di awal adalah waw 'athf (kata sambung).
Wazan: Form VIII: اِلْتَفَتَ - يَلْتَفِتُ
Akar Kata: ل ف ت
إلى
Harakat: إِلَى
Arti: kepada
I'rab: Harf jarr mabni 'ala al-sukun. Berfungsi untuk menghubungkan kata kerja dengan objeknya, menunjukkan arah atau tujuan.
Akar Kata: tidak ada (huruf)
أحدهما
Harakat: أَحَدِهِمَا
Arti: salah satu dari keduanya
I'rab: Isim majrur oleh harf jarr (إلى). 'أَحَدِ' adalah mudhaf, sedangkan 'هِمَا' adalah mudhaf ilaih berupa dhamir (kata ganti) untuk menunjukkan dual/tasniyah (dua orang).
Akar Kata: أ ح د
وقال
Harakat: وَقَالَ
Arti: dan dia berkata
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath, termasuk fi'il tsulatsi mujarrad. Fa'il-nya adalah dhamir mustatir (tersembunyi) yang kembali kepada orang ketiga tunggal (هُوَ). Huruf waw di awal adalah waw 'athf (kata sambung).
Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ
Akar Kata: ق و ل
لي
Harakat: لِي
Arti: kepadaku
I'rab: Terdiri dari lam jarr (لِ) dan dhamir mutakallim (ي). Jar wa majrur yang berfungsi sebagai syibh al-jumlah yang berkaitan dengan fi'il قَالَ sebelumnya.
Akar Kata: tidak ada (huruf dan dhamir)
سرا
Harakat: سِرًّا
Arti: secara rahasia/diam-diam
Akar Kata: س ر ر
من
Harakat: مِنْ
Arti: dari
I'rab: Harf jarr mabni 'ala al-sukun. Berfungsi untuk menunjukkan asal atau sumber.
Akar Kata: tidak ada (huruf)
صاحبه
Harakat: صَاحِبِهِ
Arti: temannya
I'rab: Isim majrur oleh harf jarr (مِنْ). 'صَاحِبِ' adalah mudhaf, sedangkan 'هِ' adalah mudhaf ilaih berupa dhamir (kata ganti) yang merujuk kepada orang ketiga tunggal.
Wazan: Form I: Ism fa'il dari صَحِبَ - يَصْحَبُ
Akar Kata: ص ح ب
أي
Harakat: أَيْ
Arti: wahai
I'rab: Harf nida' (kata seru) mabni 'ala al-sukun, digunakan untuk memanggil seseorang yang dekat.
Akar Kata: tidak ada (huruf)
عم
Harakat: عَمِّ
Arti: paman
I'rab: Isim munada mabni 'ala al-dhammah karena menunjukkan orang yang dipanggil, berkedudukan sebagai maf'ul bih secara makna. Kata ini adalah bentuk panggilan (vocative) dari عَمّ.
Akar Kata: ع م م
هل
Harakat: هَلْ
Arti: Apakah
I'rab: Huruf istifham (kata tanya) yang digunakan untuk pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak (tashdiq). I'rabnya adalah: حرف استفهام مبني على السكون لا محل له من الإعراب
Akar Kata: هل
تعرف
Harakat: تَعْرِفُ
Arti: Kamu mengetahui
I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja bentuk sekarang/akan datang) marfu' dengan tanda dhammah pada akhirnya. Subjeknya (fa'il) adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) 'anta' (kamu). Fi'il ini transitif (muta'addi) yang memerlukan objek.
Wazan: Form I: عَرَفَ - يَعْرِفُ
Akar Kata: ع ر ف
أبا
Harakat: أَبَا
Arti: Ayah (sebagai objek)
I'rab: Ism (kata benda) dalam posisi manshub karena berkedudukan sebagai maf'ul bih (objek). Tanda nashabnya adalah alif karena termasuk asma' khamsah (lima kata benda yang memiliki kekhususan dalam i'rab). Aslinya adalah 'أب' yang berarti 'ayah', lalu berbentuk 'أبا' dalam posisi manshub.
Akar Kata: أ ب و
جهل
Harakat: جَهْلٍ
Arti: Jahl (nama orang)
I'rab: Ism 'alam (nama orang) dalam posisi majrur karena menjadi mudhaf ilaih (kata kedua dalam susunan idafah setelah 'أبا'). Tanda jarnya adalah kasrah yang tersembunyi. 'Abu Jahl' adalah julukan/nama kunyah untuk salah satu musuh Nabi Muhammad SAW.
Akar Kata: ج ه ل
فقلت
Harakat: فَقُلْتُ
Arti: Maka aku berkata
I'rab: Terdiri dari huruf 'fa' (فَ) yang merupakan huruf athaf (konjungsi) bermakna 'maka', diikuti oleh fi'il madhi mabni 'ala sukun (قُلْتُ) karena bersambung dengan dhamir rafa' mutaharrik (تُ). Dhamir تُ berkedudukan sebagai fa'il (subjek).
Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ
Akar Kata: ق و ل
نعم
Harakat: نَعَمْ
Arti: Ya
I'rab: Isim fi'il (kata yang bermakna seperti kata kerja) yang tidak berubah bentuknya (mabni) dan berfungsi sebagai jawaban konfirmasi. Berkedudukan sebagai maf'ul mutlaq untuk fi'il yang dibuang.
Wazan: -
Akar Kata: ن ع م
وماذا
Harakat: وَمَاذَا
Arti: Dan apa yang
I'rab: Terdiri dari huruf 'waw' (وَ) sebagai huruf athaf (konjungsi) bermakna 'dan', diikuti oleh 'ما' yang merupakan isim istifham (kata tanya) dan 'ذا' sebagai isim isyarah. Keduanya berfungsi sebagai kombinasi kata tanya. Berkedudukan sebagai mubtada' dalam kalimat tanya.
Wazan: -
Akar Kata: م ا + ذ ا
تريد
Harakat: تُرِيدُ
Arti: Kamu inginkan
I'rab: Fi'il mudhari' marfu' dengan tanda dhammah, bermakna 'menginginkan/menghendaki'. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir (tersembunyi) taqdirnya أنت (kamu). Berkedudukan sebagai khabar dari mubtada' (ماذا) sebelumnya.
Wazan: Form IV: أَرَادَ - يُرِيدُ
Akar Kata: ر و د
منه
Harakat: مِنْهُ
Arti: Darinya
I'rab: Terdiri dari huruf jar (مِنْ) dan dhamir muttasil (هُ) yang berkedudukan sebagai majrur. Keseluruhan struktur jarr-majrur ini berkaitan dengan fi'il (تريد) sebelumnya dan berfungsi sebagai syibh jumlah dalam posisi maf'ul bih ghayr sharih.
Wazan: -
Akar Kata: م ن + ه
يا
Harakat: يَا
Arti: Wahai
I'rab: Huruf nida (kata seru) yang digunakan untuk memanggil seseorang. Mabni 'ala sukun dan tidak memiliki posisi i'rab.
Wazan: -
Akar Kata: ي ا
ابن
Harakat: ابْنَ
Arti: Anak laki-laki
I'rab: Isim jamid (kata benda primitif) yang berkedudukan sebagai munada mudhaf (objek seruan yang disandarkan) sehingga manshub dengan tanda fathah. Diidhafah-kan kepada kata setelahnya (أخي).
Wazan: -
Akar Kata: ب ن و/ي
أخي
Harakat: أَخِي
Arti: Saudaraku
I'rab: Isim jamid (kata benda primitif) yang menjadi mudhaf ilaih, majrur dengan tanda kasrah yang tidak tampak karena ya' mutakallim. Ya' mutakallim di akhir kata adalah dhamir muttasil (kata ganti tersambung) berkedudukan sebagai mudhaf ilaih yang bermakna 'ku'.
Wazan: -
Akar Kata: أ خ و/ي
قال
Harakat: قَالَ
Arti: Dia (laki-laki) berkata
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala fathah, mujarrad (form I), untuk orang ketiga tunggal laki-laki (هو). Fi'il ini menjadi predikat dalam kalimat verbal dan subjeknya tersembunyi (dhamir mustatir) yaitu هو kembali kepada orang yang dimaksud dalam konteks.
Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ (فَعَلَ - يَفْعُلُ)
Akar Kata: ق و ل
أخبرت
Harakat: أُخْبِرْتُ
Arti: Aku diberitahu
I'rab: Fi'il madhi mabni dalam bentuk pasif (majhul), dengan ta' mutakallim sebagai na'ib fa'il (pengganti subjek). Kata ini merupakan fi'il mazid (form IV) dari akar خ ب ر. Asalnya adalah أَخْبَرَ (memberitahu) yang dibuat pasif menjadi أُخْبِرَ kemudian ditambahkan dhamir muttashil تُ (aku).
Wazan: Form IV: أَخْبَرَ - يُخْبِرُ (أَفْعَلَ - يُفْعِلُ)
Akar Kata: خ ب ر
أنه
Harakat: أَنَّهُ
Arti: Bahwasanya dia
I'rab: Terdiri dari أَنَّ (huruf taukid dan nashab yang masuk pada jumlah ismiyyah) dan ـهُ (dhamir muttashil/kata ganti ketiga tunggal laki-laki sebagai isim أنَّ). أَنَّ termasuk kelompok inna wa akhawaatuha yang menashabkan mubtada' dan merafa'kan khabar.
Wazan: Tidak memiliki wazan (huruf)
Akar Kata: Tidak ada (huruf)
يسب
Harakat: يَسُبُّ
Arti: Dia mencaci/menghina
I'rab: Fi'il mudhari' marfu' (tanda rafa'nya dhammah), mujarrad (form I), untuk orang ketiga tunggal laki-laki (هو). Subjeknya tersembunyi (dhamir mustatir) yaitu هو yang kembali pada kata ganti pada أَنَّهُ. Fi'il ini menjadi khabar dari أَنَّ.
Wazan: Form I: سَبَّ - يَسُبُّ (فَعَّ - يَفُعُّ)
Akar Kata: س ب ب
رسول
Harakat: رَسُولَ
Arti: Rasul/Utusan
I'rab: Isim jamid, manshub karena menjadi maf'ul bih (objek) dari fi'il يَسُبُّ. Tanda nashabnya adalah fathah. Kata ini berbentuk tunggal (mufrad) dan berkedudukan sebagai mudhaf dalam struktur mudhaf-mudhaf ilaih.
Wazan: فَعُول (bentuk isim jamid)
Akar Kata: ر س ل
الله
Harakat: اللهِ
Arti: Allah
I'rab: Lafadz al-Jalalah, isim 'alam (nama diri) yang majrur karena menjadi mudhaf ilaih. Tanda jarnya adalah kasrah. Kata ini merupakan mudhaf ilaih dari kata رَسُول sebelumnya.
Wazan: Tidak dapat diukur dengan wazan (isim jamid/kata khusus)
Akar Kata: ا ل ه
صلى
Harakat: صَلَّى
Arti: Memberi shalawat/memberkati
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala fathah muqaddarah (tersembunyi) pada alif maqsurah. Kata ini merupakan bagian awal dari kalimat do'a yang biasanya diikuti 'الله عليه وسلم'. Ini adalah fi'il dalam form II (tsulatsi mazid) yang menunjukkan penekanan (taktsir).
Wazan: Form II: صَلَّى - يُصَلِّي (فَعَّلَ - يُفَعِّلُ)
Akar Kata: ص ل ي
الله
Harakat: اللَّهُ
Arti: Allah
I'rab: Isim ma'rifah dengan artikel 'ال' dan dalam posisi marfu' sebagai mubtada' (subjek). Kata ini merupakan nama khusus untuk Tuhan dalam agama Islam.
Wazan: لَفْظُ الجَلَالَةِ (Lafzh al-Jalalah)
Akar Kata: أله / ءله
عليه
Harakat: عَلَيْهِ
Arti: atasnya
I'rab: Jar majrur yang terdiri dari harf jar 'عَلَى' dan dhamir muttasil 'هِ' (kata ganti orang ketiga tunggal maskulin). Dhamir 'هِ' berada dalam posisi jar karena didahului oleh harf jar.
Wazan: tidak relevan (kata ini terdiri dari harf jar dan dhamir)
Akar Kata: علو / علي
أرينه
Harakat: أَرِنِيهِ
Arti: tunjukkan kepadaku tentangnya
I'rab: Fi'il amar (kata kerja perintah) dari رَأَى (melihat), dengan dhamir yang melekat. Terdiri dari 'أَرِ' (perintah), dhamir 'نِي' (objek pertama: aku), dan dhamir 'هِ' (objek kedua: dia/itu). Fi'il amar ini mabniy (tetap) berharakat sukun yang tidak muncul karena disambungkan dengan dhamir.
Wazan: Form IV: أَرَى - يُرِي
Akar Kata: رأي
يا
Harakat: يَا
Arti: wahai
I'rab: Harf nida' (partikel seruan) yang digunakan untuk memanggil seseorang. Dalam i'rab, partikel ini tidak memiliki posisi gramatikal (mabniy).
Wazan: tidak relevan (huruf)
Akar Kata: tidak ada (huruf)
عم
Harakat: عَمُّ
Arti: paman
I'rab: Isim jamid (kata benda dasar) yang bermakna 'paman' (saudara laki-laki dari ayah). Dalam konteks ini berada dalam posisi nashab sebagai munada (yang dipanggil) setelah harf nida' 'يا'. Aslinya seharusnya 'يَا عَمُّ' dengan dhammah karena merupakan munada mufrad ma'rifah.
Wazan: فَعْلٌ
Akar Kata: عمم
فإني
Harakat: فَإِنِّي
Arti: maka sesungguhnya aku
I'rab: Terdiri dari 3 bagian: 'فَ' (harf 'athf/kata sambung), 'إِنَّ' (harf taukid/partikel penegas), dan 'ي' (dhamir muttasil sebagai isim إن). 'فَ' berfungsi sebagai penghubung, 'إِنَّ' adalah partikel yang meng-nashab-kan isim dan me-rafa'-kan khabar, sedangkan 'ي' adalah dhamir dalam posisi nashab sebagai isim-nya إِنَّ.
Wazan: tidak relevan (gabungan huruf dan isim dhamir)
Akar Kata: أنن
أعطيت
Harakat: أَعْطَيْتُ
Arti: Aku telah memberikan
I'rab: Fi'il madhi mabni 'alal sukun (pada huruf terakhir) yang bersambung dengan ta fa'il. Fa'ilnya adalah dhamir muttashil ta yang bermakna 'aku'.
Wazan: Form IV: أَعْطَى - يُعْطِي
Akar Kata: ع-ط-ي
الله
Harakat: اللَّهَ
Arti: Allah
I'rab: Isim 'alam (nama), maf'ul bih (objek) yang manshub dengan fathah.
Wazan: لَفْظُ الجَلَالَة
Akar Kata: أ-ل-ه
عهدا
Harakat: عَهْدًا
Arti: Janji
I'rab: Isim jamid (kata benda primitif), maf'ul bih kedua atau maf'ul mutlaq yang manshub dengan fathah.
Akar Kata: ع-ه-د
إن
Harakat: إِنْ
Arti: Jika
I'rab: Harf syarth jazim, mempengaruhi dua fi'il (syarth dan jawab syarth) dengan menjazm-kan keduanya.
رأيته
Harakat: رَأَيْتُهُ
Arti: Aku melihatnya
I'rab: Fi'il madhi mabni 'alas sukun bersambung dengan ta fa'il dan hu maf'ul bih. Ta adalah dhamir muttashil sebagai fa'il (subjek) dan hu adalah dhamir muttashil sebagai maf'ul bih (objek). Ini adalah fi'il syarth (kata kerja kondisional).
Wazan: Form I: رَأَى - يَرَى
Akar Kata: ر-أ-ي
أن
Harakat: أَنْ
Arti: Bahwa
I'rab: Harf mashdariyah (partikel pembentuk infinitif), menashabkan fi'il mudhari' setelahnya.
أقتله
Harakat: أَقْتُلَهُ
Arti: Aku membunuhnya
I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah karena didahului أن. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir taqdiruhul ana (aku). Hu adalah dhamir muttashil sebagai maf'ul bih (objek).
Wazan: Form I: قَتَلَ - يَقْتُلُ
Akar Kata: ق-ت-ل
أو
Harakat: أَوْ
Arti: Atau
I'rab: Harf 'athf (partikel penghubung/konjungsi) yang menghubungkan dua opsi alternatif dalam kalimat.
أموت
Harakat: أَمُوتَ
Arti: Aku mati
I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah karena di-'athf-kan (dihubungkan) kepada أَقْتُلَهُ yang manshub. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir taqdiruhul ana (aku).
Wazan: Form I: مَاتَ - يَمُوتُ
Akar Kata: م-و-ت
دونه
Harakat: دُونَهُ
Arti: Sebelumnya/tanpanya
I'rab: Zharaf makan (keterangan tempat) yang manshub. Kata ini berhubungan dengan kata أَمُوتَ. Dhamir hu kembali pada objek yang dibicarakan. Makna lengkapnya 'aku mati sebelumnya/dalam membelanya'.
Akar Kata: د-و-ن
وقال
Harakat: وَقَالَ
Arti: dan dia berkata
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala fathah, berasal dari قَالَ yang didahului oleh huruf wawu (و) sebagai huruf 'athf (kata penghubung). Fa'ilnya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yaitu هُوَ (dia laki-laki).
Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ
Akar Kata: ق و ل
لي
Harakat: لِي
Arti: kepadaku
I'rab: Terdiri dari huruf jar لِ (untuk/kepada) dan dhamir muttashil ي (saya/aku). Berkedudukan sebagai jar majrur dalam posisi syibh al-jumlah yang menjadi muta'alliq dengan fi'il قَالَ.
Akar Kata: لِ (huruf jar)
الآخر
Harakat: الْآخَرُ
Arti: yang lain
I'rab: Isim ism tafdhil (bentuk komparatif) ma'rifah dengan alif lam. Berkedudukan sebagai fa'il (subjek) dari fi'il قَالَ, marfu' dengan tanda dhammah.
Wazan: أَفْعَلُ (wazan ism tafdhil)
Akar Kata: أ خ ر
سرا
Harakat: سِرًّا
Arti: secara rahasia
I'rab: Isim jamid (kata benda dasar) manshub sebagai maf'ul mutlaq atau hal (keterangan kondisi) yang menjelaskan cara berkata, ditandai dengan tanwin fathah.
Akar Kata: س ر ر
من
Harakat: مِنْ
Arti: dari
I'rab: Huruf jar yang menghubungkan dengan kata setelahnya. Bersama dengan majrurnya membentuk syibh al-jumlah.
Akar Kata: مِنْ (huruf jar)
صاحبه
Harakat: صَاحِبِهِ
Arti: temannya
I'rab: Isim jamid majrur oleh من, tanda jarnya adalah kasrah. Terdiri dari kata صَاحِبِ (teman) yang diidhafahkan kepada dhamir ـهِ (nya) sebagai mudhaf ilaih.
Akar Kata: ص ح ب
أرينه
Harakat: أَرِنِيهِ
Arti: tunjukkan dia kepadaku
I'rab: Fi'il amar dari رَأَى. Asalnya adalah أَرِنِي dengan tambahan dhamir ـهِ sebagai maf'ul bih (objek). Partikel ن pada أَرِنِي adalah nun wiqayah (nun pelindung) dan ي adalah maf'ul pertama (orang yang ditunjukkan), sedangkan ـهِ adalah maf'ul kedua (yang ditunjukkan).
Wazan: Form IV: أَرَى - يُرِي
Akar Kata: ر أ ي
يا
Harakat: يَا
Arti: wahai
I'rab: Huruf nida' (seruan) yang digunakan untuk memanggil. Mabni (tidak berubah harakat akhirnya) dan tidak memiliki kedudukan i'rab.
Akar Kata: يَا (huruf nida')
عم
Harakat: عَمِّ
Arti: paman
I'rab: Isim jamid (kata benda dasar) yang menjadi munada (yang dipanggil) dalam bentuk mudhaf. Asalnya marfu', tapi karena menjadi munada mudhaf maka statusnya manshub secara lafadz, dengan tanda fathah pada huruf terakhir yang tidak terlihat karena huruf terakhirnya adalah ya' mutakallim yang dibuang.
Akar Kata: ع م م
فإني
Harakat: فَإِنِّي
Arti: maka sesungguhnya aku
I'rab: Terdiri dari فَ (maka) sebagai huruf 'athf, إِنَّ (sesungguhnya) sebagai huruf nasb yang masuk pada mubtada, dan dhamir muttashil ي (aku) sebagai isimnya إِنَّ dalam posisi nashab. Khabar dari إِنَّ dihilangkan sesuai dengan konteks.
Akar Kata: إِنَّ (huruf nasb)
عاهدت
Harakat: عَاهَدْتُ
Arti: Aku berjanji
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala sukun karena bertemu dengan ta fa'il, marfu'. Ta' di akhir adalah dhamir muttasil mabni 'ala dhamm dalam posisi rafa' sebagai fa'il (pelaku).
Wazan: Form III: عَاهَدَ - يُعَاهِدُ
Akar Kata: ع-ه-د
الله
Harakat: اللهَ
Arti: Allah
I'rab: Isim 'alam (nama) mabni 'ala fathah, manshub sebagai maf'ul bih (objek) dari kata kerja عَاهَدْتُ sebelumnya.
Wazan: -
Akar Kata: أ-ل-ه
إن
Harakat: إِنْ
Arti: Jika
I'rab: Harf syarat jazim mabni 'ala sukun, berfungsi sebagai pengondisi yang menjazmkan fi'il mudhari'.
Wazan: -
Akar Kata: -
عاينته
Harakat: عَايَنْتُهُ
Arti: Aku melihatnya
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala sukun karena bertemu dengan ta fa'il. Ta' adalah dhamir muttasil mabni dalam posisi rafa' sebagai fa'il (pelaku). Ha' di akhir adalah dhamir muttasil mabni dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih (objek).
Wazan: Form III: عَايَنَ - يُعَايِنُ
Akar Kata: ع-ي-ن
أن
Harakat: أَنْ
Arti: Bahwa/untuk
I'rab: Harf mashdariyah wa nashb mabni 'ala sukun. Berfungsi menjadikan fi'il mudhari' setelahnya dalam kondisi manshub.
Wazan: -
Akar Kata: -
أضربه
Harakat: أَضْرِبَهُ
Arti: Aku memukulnya
I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah karena didahului أَنْ. Fa'il (pelaku) adalah dhamir mustatir wujuban taqdiruh أنا (aku). Ha' di akhir adalah dhamir muttasil mabni dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih (objek).
Wazan: Form I: ضَرَبَ - يَضْرِبُ
Akar Kata: ض-ر-ب
أستقني
Harakat: أَسْتَقْنِيَ
Arti: Aku memperoleh (keuntungan/manfaat)
I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah muqaddarah karena huruf ya' di akhir, sebagai ma'thuf (dirangkaikan) pada أَضْرِبَهُ dengan wawu 'athf yang tersembunyi. Fa'il (pelaku) adalah dhamir mustatir wujuban taqdiruh أنا (aku).
Wazan: Form X: اِسْتَقْنَى - يَسْتَقْنِي
Akar Kata: ق-ن-ي
حتى
Harakat: حَتَّى
Arti: Hingga/sampai
I'rab: Harf ghayah wa jar mabni 'ala sukun, menunjukkan batas akhir dari suatu kejadian atau tindakan.
Wazan: -
Akar Kata: -
أقتله
Harakat: أَقْتُلَهُ
Arti: Aku membunuhnya
I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah karena didahului dengan حَتَّى yang berfungsi sebagai harf nashb. Fa'il (pelaku) adalah dhamir mustatir wujuban taqdiruh أنا (aku). Ha' di akhir adalah dhamir muttasil mabni dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih (objek).
Wazan: Form I: قَتَلَ - يَقْتُلُ
Akar Kata: ق-ت-ل
فبينا
Harakat: فَبَيْنَمَا
Arti: maka ketika, tatkala
I'rab: Huruf fa' (فَ) adalah huruf athaf yang menunjukkan urutan kronologis, baina (بَيْنَا) adalah zharaf makan (keterangan tempat) yang mengandung makna waktu, dibangun di atas sukun dalam posisi nashab sebagai keterangan waktu (zharaf zaman)
Wazan: -
Akar Kata: ب ي ن
أنا
Harakat: أَنَا
Arti: saya
I'rab: Isim dhamir (kata ganti) untuk orang pertama tunggal (mutakallim mufrad), dibangun di atas sukun dalam posisi rafa' sebagai mubtada' (subjek)
Wazan: -
Akar Kata: -
كذلك
Harakat: كَذَلِكَ
Arti: seperti itu, demikian
I'rab: Terdiri dari kaf (كَ) yang merupakan huruf jar, dan dzalika (ذَلِكَ) yang merupakan isim isyarah (kata tunjuk) untuk yang jauh (lil ba'id). Berkedudukan sebagai khabar dari mubtada' أنا
Wazan: -
Akar Kata: ذ ل ك
إذ
Harakat: إِذْ
Arti: ketika, tatkala
I'rab: Zharaf (keterangan) untuk masa lampau, dibangun di atas sukun dalam posisi nashab sebagai keterangan waktu (zharaf zaman)
Wazan: -
Akar Kata: -
برز
Harakat: بَرَزَ
Arti: muncul, keluar
I'rab: Fi'il madhi (kata kerja lampau) mabni 'ala fathah, termasuk fi'il lazim (intransitif)
Wazan: Form I: بَرَزَ - يَبْرُزُ
Akar Kata: ب ر ز
أبو
Harakat: أَبُو
Arti: ayah dari, bapak dari
I'rab: Isim jamid (kata benda asli), termasuk asma' khamsah (lima kata khusus), marfu' dengan wawu karena berkedudukan sebagai fa'il (subjek) dari fi'il برز. Tanda rafa'nya adalah wawu karena termasuk asma' khamsah
Wazan: -
Akar Kata: أ ب و
جهل
Harakat: جَهِلَ
Arti: tidak tahu, bodoh
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala fathah, berbentuk transitif (muta'addi). Fa'ilnya adalah dhamir mustatir taqdiruh huwa (dia laki-laki) yang kembali kepada orang yang dibicarakan.
Wazan: Form I: جَهِلَ - يَجْهَلُ
Akar Kata: ج-ه-ل
فقلت
Harakat: فَقُلْتُ
Arti: maka aku berkata
I'rab: Terdiri dari huruf 'athaf (fa) dan fi'il madhi (قلت). Fi'il madhi mabni 'ala sukun karena bersambung dengan dhamir rafa' mutaharrik (تُ). Dhamir تُ adalah fa'il dalam posisi rafa'.
Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ
Akar Kata: ق-و-ل
ألا
Harakat: أَلَا
Arti: ketahuilah! atau tidakkah?
I'rab: Huruf istiftah dan tanbiih (pembuka dan peringatan). Terdiri dari hamzah istifham (أ) dan laa (لا) yang berfungsi sebagai alat untuk memulai kalimat dan menarik perhatian. Mabni 'ala sukun, tidak memiliki posisi i'rab.
Akar Kata: tidak memiliki akar kata karena termasuk huruf
تريان
Harakat: تَرَيَانِ
Arti: kalian berdua melihat
I'rab: Fi'il mudhari' marfu' dengan alamat rafa'nya tetapnya nun karena termasuk af'al khamsah. Berasal dari رأى dengan wazan فَعَلَ. Alif pada akhirnya adalah dhamir tasniyah yang menunjukkan dua orang, berkedudukan sebagai fa'il dalam posisi rafa'.
Wazan: Form I: رَأَى - يَرَى
Akar Kata: ر-أ-ي
هذا
Harakat: هَذَا
Arti: ini (untuk menunjuk sesuatu yang dekat)
I'rab: Isim isyarah (kata tunjuk) untuk mufrad mudzakkar (tunggal laki-laki) yang dekat. Mabni 'ala sukun dalam posisi rafa' sebagai mubtada' atau posisi nasb sebagai maf'ul bih, tergantung konteks kalimat.
Akar Kata: tidak memiliki akar kata karena termasuk isim mabni
Page 59 of 335