Al-Qira'ah ar-Rasyidah

Abu al-Hasan Ali al-Hasani al-Nadwi

📘 Tampilan Bab

Total Halaman: 335

Halaman terparsing - terjemahan kata tersedia

Page 102

التحنين

Harakat: التَّحْنِينُ

Arti: Kerinduan, keinginan yang kuat

I'rab: Isim (kata benda) berbentuk masdar yang berasal dari kata kerja حنَّنَ. Diawali dengan alif lam (ال) yang merupakan alif lam ma'rifah. Kata ini berkedudukan sebagai mubtada' (subjek) dan marfu' dengan tanda dhammah di akhir kata.

Wazan: تَفْعِيلٌ (Form II masdar)

Akar Kata: ح-ن-ن

إلى

Harakat: إِلَى

Arti: Kepada, menuju

I'rab: Harf jar (kata depan) yang mengikat kata benda setelahnya. Huruf ini mabni (tidak berubah harakatnya) dan selalu dibaca 'ilaa'. Huruf jar ini menghubungkan kata sebelumnya dengan kata setelahnya.

Akar Kata: Tidak memiliki akar kata karena termasuk huruf

الشهادة

Harakat: الشَّهَادَةِ

Arti: Kesaksian, persaksian, syahadat

I'rab: Isim (kata benda) berbentuk masdar dari kata شَهِدَ. Diawali dengan alif lam (ال) yang merupakan alif lam ma'rifah. Kata ini majrur (diberi kasrah) karena didahului oleh harf jar إلى. Tanda jarnya adalah kasrah di akhir kata.

Wazan: فَعَالَةٌ (masdar dari Form I)

Akar Kata: ش-ه-د

لما

Harakat: لَمَّا

Arti: Ketika

I'rab: حَرْفُ شَرْطٍ غَيْرُ جَازِمٍ (Huruf syarat yang tidak menjazamkan) atau ظَرْفٌ بِمَعْنَى حِيْنَ (Keterangan waktu yang bermakna ketika), مَبْنِيٌّ عَلَى السُّكُونِ لَا مَحَلَّ لَهُ مِنَ الْإِعْرَابِ (kata yang dibangun atas sukun, tidak memiliki posisi dalam i'rab)

Akar Kata: لم

أراد

Harakat: أَرَادَ

Arti: Berkehendak

I'rab: فِعْلٌ مَاضٍ مَبْنِيٌّ عَلَى الْفَتْحِ (kata kerja lampau yang dibangun atas fathah). Menjadi jawab syarat untuk لَمَّا

Wazan: Form IV: أَفْعَلَ - يُفْعِلُ (أَرَادَ - يُرِيدُ)

Akar Kata: رود

رسول

Harakat: رَسُولُ

Arti: Utusan

I'rab: اِسْمٌ جَامِدٌ مَرْفُوعٌ بِالضَّمَّةِ وَهُوَ فَاعِلُ أَرَادَ (kata benda jumud yang dibaca rafa' dengan tanda dhammah sebagai pelaku dari kata kerja أَرَادَ). وَهُوَ مُضَافٌ (kata ini adalah mudhaf/sandaran)

Wazan: فَعُول (bentuk mubaalaghah/intensitas)

Akar Kata: رسل

الله

Harakat: اللهِ

Arti: Allah

I'rab: لَفْظُ الْجَلَالَةِ، مُضَافٌ إِلَيْهِ مَجْرُورٌ بِالْكَسْرَةِ الظَّاهِرَةِ (lafaz kemuliaan Allah, mudhaf ilaih yang dibaca jar dengan tanda kasrah yang tampak)

Akar Kata: أله

الخروج

Harakat: الْخُرُوجَ

Arti: Keluar (pergi)

I'rab: مَصْدَرٌ مَنْصُوبٌ بِالْفَتْحَةِ الظَّاهِرَةِ (kata benda verbal yang dibaca nasab dengan tanda fathah yang tampak), وَهُوَ مَفْعُولٌ بِهِ (sebagai objek langsung) لِفِعْلِ أَرَادَ

Wazan: فُعُول (masdar dari فَعَلَ - يَفْعُلُ)

Akar Kata: خرج

إلى

Harakat: إِلَى

Arti: Ke, menuju

I'rab: حَرْفُ جَرٍّ مَبْنِيٌّ عَلَى السُّكُونِ (huruf jar yang dibangun atas sukun), لَا مَحَلَّ لَهُ مِنَ الْإِعْرَابِ (tidak memiliki posisi dalam i'rab)

بدر

Harakat: بَدْرٍ

Arti: Badar (nama tempat)

I'rab: اِسْمُ عَلَمٍ (nama tempat) مَجْرُورٌ بِحَرْفِ الْجَرِّ إِلَى وَعَلَامَةُ جَرِّهِ الْكَسْرَةُ الظَّاهِرَةُ (dibaca jar karena huruf jar إلى dengan tanda jar berupa kasrah yang tampak)

Akar Kata: بدر

لقتال

Harakat: لِقِتَالِ

Arti: Untuk memerangi

I'rab: اللَّامُ: حَرْفُ جَرٍّ (huruf lam adalah huruf jar), قِتَالِ: مَصْدَرٌ مَجْرُورٌ بِاللَّامِ وَعَلَامَةُ جَرِّهِ الْكَسْرَةُ الظَّاهِرَةُ (kata benda verbal yang dijarkan oleh lam dengan tanda jar berupa kasrah yang tampak). وَالْجَارُّ وَالْمَجْرُورُ مُتَعَلِّقَانِ بِالْخُرُوجِ (susunan jar-majrur berhubungan dengan kata خروج). وَهُوَ مُضَافٌ (kata ini adalah mudhaf/sandaran)

Wazan: فِعَال (masdar dari فَاعَلَ - يُفَاعِلُ)

Akar Kata: قتل

المشركين

Harakat: الْمُشْرِكِينَ

Arti: Orang-orang musyrik

I'rab: اِسْمٌ مُشْتَقٌّ، اسْمُ فَاعِلٍ مِنْ أَشْرَكَ، جَمْعُ الْمُذَكَّرِ السَّالِمُ (kata benda derivatif, isim fail dari أشرك, bentuk jamak mudzakkar salim). مُضَافٌ إِلَيْهِ مَجْرُورٌ بِالْيَاءِ لِأَنَّهُ جَمْعُ مُذَكَّرٍ سَالِمٌ (mudhaf ilaih yang dijarkan dengan ya karena merupakan jamak mudzakkar salim)

Wazan: مُفْعِل (isim fail dari Form IV: أَفْعَلَ - يُفْعِلُ)

Akar Kata: شرك

المشركين

وخرج

Harakat: وَخَرَجَ

Arti: dan keluar

I'rab: وَ: حرف عطف مبني على الفتح لا محل له من الإعراب. خَرَجَ: فعل ماض مبني على الفتح، والفاعل ضمير مستتر جوازا تقديره هو

Wazan: Form I: خَرَجَ - يَخْرُجُ

Akar Kata: خ ر ج

غلام

Harakat: غُلَامٌ

Arti: seorang anak laki-laki

I'rab: فاعل مرفوع وعلامة رفعه الضمة الظاهرة على آخره

Akar Kata: غ ل م

اسمه

Harakat: اسْمُهُ

Arti: namanya

I'rab: اسْمُ: مبتدأ مرفوع وعلامة رفعه الضمة الظاهرة على آخره. هُ: ضمير متصل مبني في محل جر مضاف إليه. والجملة الاسمية في محل نصب صفة لِغُلَام

Akar Kata: س م و

عمير

Harakat: عُمَيْرُ

Arti: Umair

I'rab: خبر مرفوع وعلامة رفعه الضمة الظاهرة على آخره، وهو علم شخص (اسم خاص)

Wazan: فُعَيْل (isim musytaq - isim taṣghīr dari عُمَر)

Akar Kata: ع م ر

بن

Harakat: بْنُ

Arti: putra dari

I'rab: بدل من عمير مرفوع وعلامة رفعه الضمة الظاهرة على آخره وهو مضاف

Akar Kata: ب ن ي

أبي

Harakat: أَبِي

Arti: Abi (nama orang)

I'rab: مضاف إليه مجرور وعلامة جره الياء لأنه من الأسماء الخمسة، وهو علم شخص (اسم خاص)

Akar Kata: أ ب و

وقاص

Harakat: وَقَّاص

Arti: Waqqash (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang) berbentuk mashdar, majrur karena merupakan mudhaf ilaihi. Bentuk ini biasanya mengikuti pola فَعَّال yang menunjukkan profesi atau sifat yang intensif.

Wazan: فَعَّال

Akar Kata: و ق ص

عمره

Harakat: عُمْرُهُ

Arti: umurnya

I'rab: Mubtada' (subjek) dalam keadaan marfu', ditandai dengan dhammah pada akhir kata. Kata ini terdiri dari عُمْرُ (umur) sebagai mudhaf dan هُ (nya) sebagai dhamir muttasil (kata ganti kepemilikan) yang berkedudukan sebagai mudhaf ilaihi.

Wazan: -

Akar Kata: ع م ر

ست

Harakat: سِتَّ

Arti: enam

I'rab: Isim 'adad (kata bilangan) dalam bentuk mudzakkar, karena ma'dud-nya (عَشْرَة) adalah muannats. Berkedudukan sebagai khabar (predikat) dalam struktur kalimat nominal. Kata ini berbentuk mudaf dan kata setelahnya (عَشْرَة) adalah mudhaf ilaihi.

Wazan: -

Akar Kata: س ت ت

عشرة

Harakat: عَشْرَةَ

Arti: belas

I'rab: Isim 'adad (bilangan) untuk satuan puluhan (belasan). Berkedudukan sebagai mudhaf ilaihi dari kata سِتَّ, sehingga majrur, namun karena merupakan bagian dari bilangan tersusun (ست عشرة), maka akhirnya difathahkan (mabni 'ala al-fathah).

Wazan: -

Akar Kata: ع ش ر

سنة

Harakat: سَنَةً

Arti: tahun

I'rab: Isim jamid (kata benda asli) yang berkedudukan sebagai tamyiz (penjelas) untuk bilangan سِتَّ عَشْرَةَ, maka dihukumi mansub dan ditandai dengan fathah, dan tanwin di akhir kata.

Wazan: -

Akar Kata: س ن و/ي

وكان

Harakat: وَكَانَ

Arti: dan adalah

I'rab: وَ: huruf waw sebagai huruf 'athf (kata sambung). كَانَ: fi'il madhi naqish, marfu' dengan harakat fathah, termasuk dalam kelompok كان وأخواتها yang menashabkan khabar dan merfu'kan isim.

Wazan: Form I: كَانَ - يَكُونَ

Akar Kata: ك و ن

عمير

Harakat: عُمَيْرٌ

Arti: Umair (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama), marfu' sebagai isim كان dengan harakat dhammah, termasuk isim jamid (tidak derivatif). Berbentuk tashghir (diminutif) dari kata عمر.

Wazan: فُعَيْل (pola tashghir)

Akar Kata: ع م ر

يخاف

Harakat: يَخَافُ

Arti: merasa takut

I'rab: Fi'il mudhari' marfu' dengan harakat dhammah, sebagai khabar كان. Subjek tersirat (هو) merujuk pada عمير.

Wazan: Form I: خَافَ - يَخَافُ

Akar Kata: خ و ف

ألا

Harakat: أَلَّا

Arti: bahwa tidak

I'rab: Terdiri dari أَنْ (huruf mashdariyah) dan لا (huruf nafi), yang membentuk أَلَّا. Berfungsi sebagai huruf mashdariyah yang menashabkan fi'il mudhari' setelahnya.

Akar Kata: أ ن + ل ا

يقبله

Harakat: يَقْبَلَهُ

Arti: menerimanya

I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan harakat fathah karena didahului oleh أن mashdariyah yang tersirat. Subjek tersirat (هو). هُ: dhamir muttashil (kata ganti kepemilikan) berkedudukan sebagai maf'ul bih (objek).

Wazan: Form I: قَبِلَ - يَقْبَلُ

Akar Kata: ق ب ل

النبي

Harakat: النَّبِيُّ

Arti: Nabi

I'rab: Isim ma'rifah dengan ال, berkedudukan sebagai fa'il (subjek) dari fi'il يَقْبَلَهُ, marfu' dengan harakat dhammah. Termasuk isim jamid.

Wazan: فَعِيل

Akar Kata: ن ب أ

لأنه

Harakat: لِأَنَّهُ

Arti: karena dia

I'rab: Terdiri dari لِ: huruf jarr yang menunjukkan alasan/sebab, أَنَّ: huruf nasib yang menyerupai fi'il, هُ: dhamir muttashil (kata ganti) berkedudukan sebagai isim أَنَّ.

Akar Kata: ل + أ ن + ه

صغير

Harakat: صَغِيرٌ

Arti: kecil (masih anak-anak)

I'rab: Isim (kata sifat/adjektif), berkedudukan sebagai khabar أَنَّ, marfu' dengan harakat dhammah. Termasuk isim musytaq (derivatif), jenis sifah musyabbahah.

Wazan: فَعِيل

Akar Kata: ص غ ر

فكان

Harakat: فَكَانَ

Arti: maka adalah

I'rab: فَ: huruf fa' sebagai huruf istinaf atau ta'qib (menunjukkan urutan). كَانَ: fi'il madhi naqish, marfu' dengan harakat fathah, termasuk dalam kelompok كان وأخواتها yang menashabkan khabar dan merfu'kan isim.

Wazan: Form I: كَانَ - يَكُونُ

Akar Kata: ك و ن

فكان

يختبئ

Harakat: يَخْتَبِئُ

Arti: bersembunyi

I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja present tense) yang marfu' (berharakat dhammah) karena tidak diawali dengan perangkat nashab atau jazm. Subjeknya adalah dhamir (kata ganti) tersembunyi yaitu هُوَ (dia laki-laki).

Wazan: Form VIII: اِخْتَبَأَ - يَخْتَبِئُ

Akar Kata: خ ب أ

ألا

Harakat: أَلَّا

Arti: agar tidak

I'rab: Huruf gabungan yang terdiri dari أَنْ (agar/supaya) dan لا (tidak). Berfungsi sebagai huruf mashdariyah dan nashab, menjadikan fi'il mudhari' setelahnya manshub.

Akar Kata: tidak memiliki akar kata karena termasuk huruf

يراه

Harakat: يَرَاهُ

Arti: melihatnya

I'rab: Terdiri dari fi'il mudhari' يَرَى (melihat) yang diakhiri dengan dhamir muttashil هُ sebagai maf'ul bihi (objek). Fi'il mudhari' manshub setelah أَلَّا dengan tanda nashab berupa fathah muqaddarah pada huruf terakhir karena termasuk fi'il mu'tal akhir.

Wazan: Form I: رَأَى - يَرَى

Akar Kata: ر أ ي

أحد

Harakat: أَحَدٌ

Arti: seseorang

I'rab: Isim nakirah (indefinite noun) yang berkedudukan sebagai fa'il (subjek) dari fi'il يَرَى. Marfu' dengan tanda rafa' berupa dhammah pada akhir kata.

Akar Kata: أ ح د

وكان

Harakat: وَكَانَ

Arti: dan dia adalah

I'rab: Terdiri dari huruf waw (و) sebagai huruf 'athaf (kata sambung) dan كَانَ yang merupakan fi'il madhi naqish (kata kerja lampau yang tidak sempurna). Isim كَانَ adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yang mengacu pada هُوَ (dia laki-laki).

Wazan: Form I: كَانَ - يَكُوْنُ

Akar Kata: ك و ن

يتوارى

Harakat: يَتَوَارَى

Arti: bersembunyi/menghindar

I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja present tense) yang berkedudukan sebagai khabar كَانَ (predikat dari كَانَ). Marfu' dengan tanda rafa' berupa dhammah muqaddarah pada akhir kata karena termasuk fi'il mu'tal akhir. Subjeknya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yang mengacu pada هُوَ (dia laki-laki).

Wazan: Form VI: تَوَارَى - يَتَوَارَى

Akar Kata: و ر ي

ولكن

Harakat: وَلَكِنْ

Arti: akan tetapi, namun

I'rab: Huruf 'athaf (kata sambung) yang berfungsi sebagai istidrak (perbaikan/pengecualian). Terdiri dari huruf waw 'athaf dan lakin. Mabni (tetap) sukun pada akhirnya.

Akar Kata: لكن

رآه

Harakat: رَآهُ

Arti: melihatnya (laki-laki)

I'rab: Fi'il madhi mabni, diikuti dhamir muttasil hu (nya) sebagai maf'ul bih (objek). Asalnya adalah رأى dengan dhamir hu yang melekat. Fa'il-nya adalah dhamir mustatir (tersembunyi) yang merujuk pada orang ketiga tunggal (هو).

Wazan: Form I: رَأَى - يَرَى

Akar Kata: رأي

أخوه

Harakat: أَخُوهُ

Arti: saudaranya (laki-laki)

I'rab: Isim jamid (kata benda asli), merupakan fa'il (subjek) dari fi'il sebelumnya. Termasuk al-asma' al-khamsah yang dirafa' dengan waw. Dhamir hu (nya) sebagai mudhaf ilaih.

Akar Kata: أخو

الأكبر

Harakat: الْأَكْبَرُ

Arti: yang lebih besar/yang tertua

I'rab: Isim tafdhil (kata sifat perbandingan tingkat lebih) yang berfungsi sebagai na'at (sifat) untuk أخوه. Marfu' dengan dhammah karena mengikuti man'ut-nya. Berasal dari kata كبير.

Wazan: أَفْعَل

Akar Kata: كبر

سعد

Harakat: سَعْدُ

Arti: Sa'd (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang), berfungsi sebagai badal (pengganti) dari أخوه atau 'athaf bayan (penjelas). Marfu' dengan dhammah karena mengikuti i'rab kata yang dijelaskannya.

Akar Kata: سعد

بن

Harakat: بْنُ

Arti: putra dari

I'rab: Isim jamid (kata benda asli) yang merupakan mudhaf (yang disandarkan). Marfu' dengan dhammah karena mengikuti i'rab kata sebelumnya (سعد) dalam struktur nasab (keturunan). Kata بن adalah bentuk yang digunakan di antara dua nama dalam rangkaian nasab.

Akar Kata: بنو

أبي

Harakat: أَبِي

Arti: ayahku

I'rab: Mudhaf dari struktur idhafah (mudhaf-mudhaf ilaih). Asalnya adalah أَبٌ (ayah) yang menjadi mudhaf, dengan ya' mutakallim sebagai mudhaf ilaih. Kata ini berkedudukan sebagai mudhaf ilaih dari kata yang sebelumnya (tidak terlihat dalam daftar).

Wazan: -

Akar Kata: أ ب و

وقاص

Harakat: وَقَّاص

Arti: Waqqash (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang), berkedudukan sebagai mudhaf ilaih dari kata أَبِي sebelumnya. Termasuk isim jamid (kata benda konkret) yang tidak berasal dari kata kerja.

Wazan: -

Akar Kata: و ق ص

فقال

Harakat: فَقَالَ

Arti: maka dia berkata

I'rab: Terdiri dari huruf 'athf فَ (maka) dan fi'il madhi قَالَ (berkata). Fi'il ini mabni 'ala al-fath dan termasuk fi'il mu'tal ajwaf. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir (tersembunyi) yang merujuk pada orang ketiga tunggal laki-laki (هُوَ).

Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ

Akar Kata: ق و ل

له

Harakat: لَهُ

Arti: kepadanya

I'rab: Terdiri dari huruf jar لِ (kepada) dan dhamir muttashil هُ (nya) sebagai majrur. Keduanya membentuk syibh al-jumlah (frasa preposisional) yang berkaitan dengan fi'il قَالَ sebelumnya.

Wazan: -

Akar Kata: -

مالك

Harakat: مَالِكٌ

Arti: Malik (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang) yang berkedudukan sebagai fa'il (subjek) dari fi'il yang tidak disebutkan (mahdzuf), atau sebagai mubtada' yang khabarnya akan disebutkan setelahnya. Juga bisa diartikan sebagai "apa yang terjadi padamu" jika berasal dari kata مَا لَكَ, tetapi konteks menunjukkan ini adalah nama orang.

Wazan: -

Akar Kata: م ل ك

لك

يا

Harakat: يَا

Arti: wahai

I'rab: Huruf nida' (panggilan) yang mabni (tetap) dengan harakat sukun. Ia termasuk huruf yang digunakan untuk memanggil seseorang yang jauh atau dekat.

Akar Kata: Tidak memiliki akar kata karena merupakan huruf

أخي

Harakat: أَخِي

Arti: saudaraku

I'rab: Munada (objek panggilan) yang di-mudhaf-kan kepada ya' mutakallim. Dibaca nashab karena munada mudhaf. Asalnya أَخٌ + ي, ya' di akhir adalah ya' mutakallim yang berposisi sebagai mudhaf ilaih dalam posisi jar. Termasuk isim jamid (kata benda primer).

Akar Kata: أخو

لأي

Harakat: لِأَيِّ

Arti: untuk apa

I'rab: Terdiri dari lam jar (لِ) yang berfungsi menunjukkan sebab dan memberi harakat kasrah, serta أَيِّ yang merupakan isim istifham (kata tanya) dalam posisi jar karena didahului huruf jar. Seluruh susunan ini berperan sebagai khabar muqaddam (predikat yang didahulukan).

Akar Kata: أيي

شيء

Harakat: شَيْءٍ

Arti: sesuatu/hal

I'rab: Isim jamid (kata benda primer) dalam posisi jar karena menjadi mudhaf ilaih dari kata أيّ. Diberi tanwin kasrah karena isim mufrad.

Akar Kata: شيأ

تتوارى

Harakat: تَتَوَارَى

Arti: kamu bersembunyi

I'rab: Fi'il mudhari' untuk mukhathab (orang kedua tunggal) yang dibaca dengan rafa' (dhammah muqaddarah/tersembunyi pada huruf alif maqsurah di akhir). Fa'il-nya (subjek) adalah dhamir mustatir wajib taqdiruh anta (kata ganti tersembunyi 'kamu'). Fi'il ini dari bentuk tafa''ala yang menunjukkan makna refleksif.

Wazan: Form VI: تَوَارَى - يَتَوَارَى

Akar Kata: وري

قال

Harakat: قَالَ

Arti: berkata

I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath, fa'ilnya adalah isim setelahnya ('Umair). Jumlah fi'liyyah ini menjadi induk kalimat.

Wazan: Form I: قَالَ - يَقُولُ (ajwaf wawi)

Akar Kata: قول

عمير

Harakat: عُمَيْرٌ

Arti: Umair (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang) marfu' dengan dhammah karena berkedudukan sebagai fa'il (pelaku) dari fi'il قال. Merupakan isim jamid (tidak diderivasi dari kata lain).

Wazan: فُعَيْل (bentuk tashghir)

Akar Kata: عمر

أخاف

Harakat: أَخَافُ

Arti: saya takut

I'rab: Fi'il mudhari' marfu' dengan dhammah, mabni ma'lum. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir taqdirnya أنا (saya). Jumlah fi'liyyah ini menjadi maf'ul bih (objek) dari kata قال karena menjelaskan perkataan.

Wazan: Form I: خَافَ - يَخَافُ (ajwaf wawi)

Akar Kata: خوف

أن

Harakat: أَنْ

Arti: bahwa

I'rab: Huruf mashdariyah dan nashib, menjadikan fi'il mudhari' setelahnya manshub. Huruf أن dan fi'il setelahnya membentuk mashdar mu'awwal yang menjadi maf'ul bih dari kata أخاف.

Wazan: -

Akar Kata: -

يردني

Harakat: يَرُدَّنِي

Arti: menolak saya

I'rab: Fi'il mudhari' manshub dengan fathah karena didahului أن. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir taqdirnya هو yang merujuk kepada رسول الله. Huruf ني adalah dhamir muttashil (kata ganti kepemilikan) dalam posisi nashab sebagai maf'ul bih (objek).

Wazan: Form I: رَدَّ - يَرُدُّ (mudha''af)

Akar Kata: ردد

رسول

Harakat: رَسُولُ

Arti: utusan

I'rab: Isim marfu' dengan dhammah karena berkedudukan sebagai fa'il (pelaku) dari fi'il يرد. Merupakan isim mashdar (bentuk sifat) dari kata رسل. Kata ini adalah mudhaf (yang disandarkan) dalam struktur mudhaf-mudhaf ilaih.

Wazan: فَعُول (isim musytaq)

Akar Kata: رسل

الله

Harakat: اللهِ

Arti: Allah

I'rab: Lafadz jalalah, majrur dengan kasrah karena berkedudukan sebagai mudhaf ilaih (yang disandarkan kepadanya). Isim 'alam (nama khusus) untuk Dzat Yang Maha Tinggi.

Wazan: -

Akar Kata: أله (menurut sebagian ulama)

فإني

Harakat: فَإِنِّي

Arti: karena sesungguhnya saya

I'rab: Terdiri dari: ف (huruf 'athaf/sambung yang bermakna 'karena/maka'), إنّ (huruf taukid/penguat yang menashabkan mubtada), dan ي (dhamir muttashil/kata ganti dalam posisi nashab sebagai isim إن). Menjadi alasan atau sebab dari pernyataan sebelumnya.

Wazan: -

Akar Kata: -

صغير

Harakat: صَغِيرٌ

Arti: kecil (usia muda)

I'rab: Isim sifat (sifat musyabbahah) yang berkedudukan sebagai khabar إنّ (predikat dari إنّ) marfu' dengan dhammah. Menjelaskan keadaan dari isim إنّ yaitu dhamir ي (saya).

Wazan: فَعِيل (sifat musyabbahah)

Akar Kata: صغر

صغير

وأنا

Harakat: وَأَنَا

Arti: Dan saya

I'rab: وَ: Huruf 'atf (kata sambung) secara i'rab adalah huruf mabni. أَنَا: Dhamir (kata ganti) orang pertama tunggal, mabniy 'ala sukun dalam posisi rafa' sebagai mubtada'.

Akar Kata: أنا

أحب

Harakat: أُحِبُّ

Arti: Saya menyukai/mencintai

I'rab: Fi'il mudhari' marfu' (tanda rafa'nya adalah dhammah), dhamir mustatir (tersembunyi) taqdiruh انا (saya) sebagai fa'il. Menjadi khabar dari mubtada' أنا sebelumnya.

Wazan: Form IV: أَحَبَّ - يُحِبُّ

Akar Kata: ح ب ب

الخروج

Harakat: الْخُرُوجَ

Arti: Keluar/pergi keluar

I'rab: Isim masdar dari fi'il خَرَجَ. Dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih (objek) dari fi'il أُحِبُّ. Ditandai dengan fathah pada akhir kata.

Wazan: فُعُول (dari fi'il form I: خَرَجَ - يَخْرُجُ)

Akar Kata: خ ر ج

لعل

Harakat: لَعَلَّ

Arti: Semoga/mudah-mudahan

I'rab: Huruf nashb dan taukid yang termasuk dalam kelompok الحروف المشبهة بالفعل (huruf yang menyerupai fi'il), mabni 'ala fathah. Berfungsi menashabkan isim dan merafa'kan khabar.

Akar Kata: لعل

الله

Harakat: اللَّهَ

Arti: Allah

I'rab: Lafadz jalalah (nama Allah). Isim ma'rifah dengan alif lam. Dalam posisi nashb sebagai isim لَعَلَّ yang ditandai dengan fathah pada akhir kata.

Akar Kata: أله/الله

يرزقني

Harakat: يَرْزُقُنِي

Arti: Dia (Allah) memberiku/menganugerahiku

I'rab: Fi'il mudhari' marfu' ditandai dengan dhammah. يَ adalah huruf mudharaah, fa'ilnya adalah dhamir mustatir merujuk pada Allah. نِي adalah dhamir muttasil (kata ganti tersambung) dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih (objek). Jumlah fi'liyah (يَرْزُقُنِي) menjadi khabar لَعَلَّ.

Wazan: Form I: رَزَقَ - يَرْزُقُ

Akar Kata: ر ز ق

الشهادة

Harakat: الشَّهَادَةَ

Arti: Kesyahidan/mati syahid

I'rab: Isim masdar dari fi'il شَهِدَ. Dalam posisi nashb sebagai maf'ul bih kedua dari fi'il يَرْزُقُ yang ditandai dengan fathah. Berasal dari akar kata yang bermakna menyaksikan, namun dalam konteks ini bermakna kesyahidan (mati di jalan Allah).

Wazan: فَعَالَة (dari fi'il form I: شَهِدَ - يَشْهَدُ)

Akar Kata: ش ه د

وكان

Harakat: وَكَانَ

Arti: dan adalah/terjadi

I'rab: Terdiri dari و (wawu 'athaf) sebagai kata sambung dan كان sebagai fi'il madhi naqish. Wawu adalah huruf 'athaf mabni sukun. كان adalah fi'il madhi mabni 'ala al-fathi, termasuk dalam nawasikh yang masuk pada jumlah ismiyyah, merafa'kan mubtada' (menjadi ismunya) dan menashabkan khabar (menjadi khabarnya).

Wazan: Form I: كَانَ - يَكُوْنُ

Akar Kata: ك-و-ن

كما

Harakat: كَمَا

Arti: sebagaimana

I'rab: Terdiri dari ك (kaf jar) dan ما (mashdariyah atau mawshulah). Kaf adalah huruf jar yang mabni sukun. Ma adalah isim mawshul atau huruf mashdariyah yang mabni sukun. Gabungan keduanya berfungsi sebagai adverbia perbandingan.

Akar Kata: Partikel gabungan, bukan dari akar kata

خاف

Harakat: خَافَ

Arti: takut/khawatir

I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fathi yang berasal dari ajwaf wawi (huruf tengahnya و yang berubah menjadi alif). Termasuk fi'il lazim yang tidak memerlukan maf'ul bih.

Wazan: Form I: خَافَ - يَخَافُ

Akar Kata: خ-و-ف

عمير

Harakat: عُمَيْر

Arti: Umair (nama orang)

I'rab: Isim 'alam (nama orang) mabni 'ala al-dhammi dalam posisi fa'il (pelaku) dari fi'il khafa sebelumnya. Ini adalah isim jamid (tidak diderivasi) dan merupakan tashghir dari nama 'Umar (عُمَر).

Akar Kata: ع-م-ر

فلما

Harakat: فَلَمَّا

Arti: maka ketika

I'rab: Terdiri dari ف (fa' sababiyyah) yang mabni sukun dan لما (huruf syarat) yang mabni sukun. Fa' berfungsi sebagai penghubung sababiyyah (kausalitas). Lamma adalah zharf memiliki makna hīn (ketika) dan berfungsi sebagai huruf syarat ghairu jazim yang membutuhkan dua kalimat: syarat dan jawab.

Akar Kata: Partikel gabungan, bukan dari akar kata

نظر

Harakat: نَظَرَ

Arti: melihat/memandang

I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fathi. Fi'il ini membentuk jumlah fi'liyyah yang menjadi kalimat syarat setelah لما. Subjeknya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yang kembali pada 'Umair.

Wazan: Form I: نَظَرَ - يَنْظُرُ

Akar Kata: ن-ظ-ر

إليه

Harakat: إِلَيْهِ

Arti: kepadanya

I'rab: Terdiri dari إلى (huruf jar) dan هـ (dhamir muttasil). إلى adalah huruf jar yang mabni sukun. هـ adalah dhamir muttasil (kata ganti orang ketiga tunggal maskulin) dalam posisi jar karena didahului oleh huruf jar. Keseluruhan frasa ini adalah jar majrur yang menjadi shibh jumlah sebagai keterangan tempat (muta'alliq) dari fi'il نظر.

Akar Kata: Partikel + dhamir, bukan dari akar kata

رسول

Harakat: رَسُولُ

Arti: utusan/rasul

I'rab: Isim fa'il (pelaku) dari akar kata ر-س-ل yang berada pada posisi fa'il (subjek) dari fi'il نظر. Kata ini marfu' dengan tanda dhommah karena ia mudhaf (kata yang disandarkan) dalam konstruksi idafah dengan kata الله. Ini termasuk isim musytaq dalam bentuk isim fa'il.

Wazan: فَعُول (fa'ūl)

Akar Kata: ر-س-ل

الله

Harakat: اللهِ

Arti: Allah

I'rab: Lafzhul jalalah (nama Allah SWT), merupakan isim jamid (tidak diderivasi) yang berada pada posisi mudhaf ilaih (disandarkan kepadanya) dalam struktur idafah dengan kata رسول. Majrur dengan tanda kasrah karena posisinya sebagai mudhaf ilaih.

Akar Kata: أ-ل-ه (menurut sebagian ulama)

رأى

Harakat: رَأَى

Arti: melihat

I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fathi al-muqaddar yang tersembunyi karena berakhiran dengan huruf alif. Fi'il ini membentuk jumlah fi'liyyah yang menjadi jawab syarat untuk لما. Subjeknya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yang kembali kepada 'Umair. Ini adalah fi'il muta'addi yang membutuhkan maf'ul bih (objek).

Wazan: Form I: رَأَى - يَرَى

Akar Kata: ر-أ-ي

رأى

Page 102 of 335

📚 Daftar Isi

Al-Qira'ah ar-Rasyidah

Page 102