Al-Qira'ah ar-Rasyidah

Abu al-Hasan Ali al-Hasani al-Nadwi

📘 Tampilan Bab

Total Halaman: 335

Halaman terparsing - terjemahan kata tersedia

Page 15

النملة
Harakat: النَّمْلَةُ
Arti: Semut (satu ekor semut)
I'rab: اسم معرفة بأل، مفرد مؤنث، مرفوع وعلامة رفعه الضمة الظاهرة على آخره. وهو اسم جامد يدل على حيوان صغير. الألف واللام للتعريف، وهي دخلت على اسم جنس.
Wazan: فَعْلَة (اسم جامد)
Akar Kata: ن م ل
طال
Harakat: طَالَ
Arti: telah menjadi panjang, telah berlangsung lama
I'rab: Fi'il madhi mabni 'alal fath, bentuk tunggal (mufrad) untuk orang ketiga laki-laki (huwa). Subjeknya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) yang merujuk pada 'huwa'.
Wazan: Form I: طَالَ - يَطُولُ
Akar Kata: ط و ل
سعيي
Harakat: سَعْيِي
Arti: usahaku, jerih payahku
I'rab: Isim jamid (kata benda konkret) dalam bentuk mashdar (kata benda yang menunjukkan tindakan) dari fi'il سَعَى. Kata ini dalam bentuk idhafah (mudaf) dengan ya' mutakallim (kata ganti orang pertama tunggal) sebagai mudaf ilaih, sehingga berarti 'usahaku'.
Wazan: فَعْل
Akar Kata: س ع ي
بسلام
Harakat: بِسَلَامٍ
Arti: dengan kedamaian, dengan keselamatan
I'rab: Terdiri dari huruf jar بِ (dengan) dan isim majrur سَلَامٍ (kedamaian/keselamatan) yang dibaca kasrah. Kata سَلَامٍ adalah isim mashdar dari akar kata سلم yang berarti 'selamat' atau 'damai'. Berfungsi sebagai keterangan cara (hal) yang menjelaskan bagaimana usaha dilakukan.
Wazan: فَعَال
Akar Kata: س ل م
غايتي
Harakat: غَايَتِي
Arti: tujuanku
I'rab: Isim jamid yang disandarkan kepada ya' mutakallim (konstruksi idhafah). Kata ini adalah mubtada' (subjek) dalam jumlah ismiyyah. Asalnya adalah غاية + ي (ya' mutakallim) yang berfungsi sebagai mudhaf ilaihi dalam posisi jar. Huruf ya' di akhir berharakat kasrah karena ya' mutakallim.
Wazan: فَعَالَة (bentuk isim jamid)
Akar Kata: غ ي ي
نيل
Harakat: نَيْلُ
Arti: pencapaian, perolehan
I'rab: Mashdar (kata benda yang menunjukkan kejadian) dari fi'il نال ينال. Berfungsi sebagai khabar (predikat) dari mubtada' sebelumnya (غايتي) dan berada dalam posisi rafa' dengan tanda dhammah di akhir. Kata ini juga berfungsi sebagai mudhaf dalam konstruksi idhafah.
Wazan: فَعْل (bentuk mashdar dari نَالَ - يَنَالُ)
Akar Kata: ن ي ل
الطلب
Harakat: الطَّلَبِ
Arti: pencarian, permintaan, hal yang dicari
I'rab: Isim jamid yang diawali dengan alif lam (ال) sebagai penentu. Berada dalam posisi jar karena menjadi mudhaf ilaihi (yang disandari) untuk kata نيل dalam konstruksi idhafah. Tanda jarnya adalah kasrah di akhir kata.
Wazan: فَعَل (bentuk mashdar dari طَلَبَ - يَطْلُبُ)
Akar Kata: ط ل ب
أبني
Harakat: أَبْنِي
Arti: Aku membangun
I'rab: Fi'il mudhari' untuk orang pertama tunggal (mutakallim wahdah). Terdiri dari hamzah mudhari'ah yang menunjukkan orang pertama tunggal + fi'il. I'rabnya marfu' dengan dhamah muqaddarah karena termasuk fi'il mu'tal akhir (ya').
Wazan: Form I: بَنَى - يَبْنِي
Akar Kata: ب ن ي
البيت
Harakat: الْبَيْتَ
Arti: Rumah
I'rab: Isim ma'rifah dengan al. Berfungsi sebagai maf'ul bih (objek) dari fi'il أبني, sehingga di-nashab-kan dengan tanda fathah di akhir. Termasuk isim jamid (kata benda konkret).
Akar Kata: ب ي ت
الحسن
Harakat: الْحَسَنَ
Arti: Yang bagus/baik
I'rab: Isim shifat (kata sifat) yang menjadi na'at (adjektif) untuk البيت. Mengikuti man'ut-nya dalam hal i'rab (nashab dengan fathah), ma'rifah (dengan al), dan gender (mudzakkar).
Wazan: فَعَل (sebagai isim musytaq berbentuk shifah musyabbahah)
Akar Kata: ح س ن
ولقوتي
Harakat: وَلِقُوَّتِي
Arti: dan untuk kekuatanku
I'rab: Terdiri dari tiga bagian: وَ (waw 'atf) huruf sambung yang berarti 'dan', لِ (lam jar) huruf jar yang berarti 'untuk', dan قُوَّتِي (quwwati) adalah mudhaf (قُوَّة) dan mudhaf ilaih (ي) yang berarti 'kekuatanku'. قُوَّة adalah isim majrur dengan kasrah karena diawali huruf jar لِ. Kata ي adalah dhamir muttasil (kata ganti kepemilikan orang pertama tunggal) dalam posisi jar sebagai mudhaf ilaih.
Wazan: فُعْلَة
Akar Kata: ق و ي
أذهب
Harakat: أَذْهَبُ
Arti: aku pergi
I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja present tense) untuk orang pertama tunggal. Diawali dengan hamzah (أ) sebagai tanda orang pertama tunggal. Fi'il ini adalah marfu' (rafa') dengan tanda dhammah di akhir. Pelaku (fa'il) tersembunyi (dhamir mustatir) yaitu أنا (saya).
Wazan: Form I: ذَهَبَ - يَذْهَبُ
Akar Kata: ذ ه ب
كل
Harakat: كُلَّ
Arti: setiap, seluruh
I'rab: Ism mabni yang berkedudukan sebagai maf'ul bih (objek) dan bertanda nashab dengan fathah. كل adalah mudhaf dan kata setelahnya adalah mudhaf ilaih.
Wazan: -
Akar Kata: ك ل ل
صيف
Harakat: صَيْفٍ
Arti: musim panas
I'rab: Isim jamid yang berkedudukan sebagai mudhaf ilaih dan bertanda jar dengan kasrah. Kata ini adalah isim mufrad (tunggal).
Wazan: -
Akar Kata: ص ي ف
أجمع
Harakat: أَجْمَعُ
Arti: mengumpulkan, menghimpun
I'rab: Fi'il mudhari' yang berkedudukan sebagai khabar dari mubtada yang tersirat (محذوف), marfu' dengan dhammah. Pelakunya (fa'il) adalah dhamir mustatir ana (saya).
Wazan: Form IV: أَجْمَعَ - يُجْمِعُ
Akar Kata: ج م ع
فإذا
Harakat: فَإِذَا
Arti: maka ketika
I'rab: Terdiri dari fa' (فَ) yang merupakan huruf 'athaf (kata sambung) dan إِذَا yang merupakan zharf (keterangan waktu) yang bermakna syarat. فَ adalah huruf 'athaf mabni 'ala al-fath. إِذَا adalah zharf untuk masa yang akan datang yang mengandung makna syarat, mabni 'ala as-sukun dalam posisi nashb sebagai zharf zaman.
Wazan: -
Akar Kata: - (Huruf)
جاء
Harakat: جَاءَ
Arti: datang
I'rab: Fi'il madhi mabni 'ala al-fath. Subjeknya (fa'il) adalah kata berikutnya yaitu المطر. Kalimat جاءَ المطرُ menjadi jawab syarat untuk إذا pada kata sebelumnya.
Wazan: Form I: جَاءَ - يَجِيءُ
Akar Kata: ج-ي-ء
المطر
Harakat: الْمَطَرُ
Arti: hujan
I'rab: Isim jamid (kata benda konkret) marfu' dengan tanda dhammah di akhir karena berperan sebagai fa'il (subjek) dari kata kerja جاء. Diawali dengan ال yang merupakan alif lam ma'rifah (artikel definit) untuk menunjukkan kekhususan.
Wazan: -
Akar Kata: م-ط-ر
ذاك
Harakat: ذَاكَ
Arti: itu
I'rab: Isim isyarah (kata tunjuk) untuk yang jauh, mabni (tetap) dengan harakat fathah pada posisi mubtada' (subjek kalimat). Terdiri dari ذَا ditambah كَ yang berfungsi sebagai penguat jarak.
Akar Kata: ذا
شأني
Harakat: شَأْنِي
Arti: keadaanku
I'rab: Isim jamid (kata benda asli) berupa mudhaf (yang disandarkan) dan ya' mutakallim (kata ganti orang pertama tunggal) sebagai mudhaf ilaih. Kata ini berada pada posisi khabar (predikat) dari mubtada' ذاك. Berharakat kasrah karena diakhiri dengan ya' mutakallim.
Akar Kata: ش أ ن
في
Harakat: فِي
Arti: pada, di dalam
I'rab: Harf jar (kata depan) yang mabni (tetap) pada harakat sukun, berfungsi untuk menunjukkan tempat atau keadaan. Menjarkan isim setelahnya.
الصغر
Harakat: الصِّغَرِ
Arti: masa kecil
I'rab: Isim majrur (kata benda yang dijarkan) oleh huruf jar في sebelumnya. Tanda jarnya adalah kasrah di akhir. Kata ini adalah isim masdar (kata benda yang menunjukkan peristiwa/keadaan) dari kata صَغُرَ (menjadi kecil). Dimulai dengan ال yang merupakan alif lam ma'rifah (kata sandang penentu).
Akar Kata: ص غ ر
انتبي
Harakat: اِنْتَبِهِي
Arti: Perhatikanlah (bentuk perintah untuk perempuan tunggal)
I'rab: Fi'il amar (kata kerja perintah) yang ditujukan kepada perempuan tunggal (mu'annats mukhatabah). Berasal dari fi'il madhi اِنْتَبَهَ. Kata ini dibentuk dengan menghilangkan huruf mudharaah (يـ) dan menambahkan ya' muannats mukhatabah di akhir kata.
Wazan: Form VIII: اِنْتَبَهَ - يَنْتَبِهُ
Akar Kata: ن ب ه
نعم
Harakat: نَعَمْ
Arti: Ya
I'rab: Harf jawab (kata untuk menjawab) yang menunjukkan persetujuan atau konfirmasi positif. Merupakan harf jawab jamid (kata yang tetap tidak berubah bentuknya).
Akar Kata: Tidak memiliki akar kata karena termasuk harf (partikel)
المثل
Harakat: الْمَثَلُ
Arti: Perumpamaan, peribahasa
I'rab: Isim (kata benda) yang diawali dengan alif lam (ال) yang berfungsi sebagai alat ketentuan (definiteness). Berkedudukan sebagai mubtada' (subjek) atau khabar (predikat) dalam keadaan marfu' dengan tanda dhammah di akhir kata.
Wazan: Isim jamid pada wazan فَعَلٌ
Akar Kata: م ث ل
لست
Harakat: لَسْتُ
Arti: aku tidak
I'rab: Terdiri dari لَ + سْتُ. لَ adalah huruf nafi (penafian). سْتُ adalah fi'il madhi naqish, termasuk saudara كان, yang bermakna 'tidak ada'. Di sini berbentuk muttashil dengan dhamir رفع متحرك 'تُ' yang menunjukkan orang pertama tunggal (mutakallim wahdah) sebagai isim ليس. Khabarnya adalah أرضى.
Wazan: Fi'il madhi naqish (saudara كان)
Akar Kata: ل ي س
أرضى
Harakat: أَرْضَى
Arti: aku ridha/menerima
I'rab: Fi'il mudhari' yang didahului hamzah mudhari' untuk mutakallim wahdah (orang pertama tunggal). Tanda i'rabnya adalah dhammah muqaddarah pada huruf alif maqsurah di akhir. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir wujuban تقديره أنا. Kata ini berkedudukan sebagai khabar لَسْتُ.
Wazan: Form I: رَضِيَ - يَرْضَى
Akar Kata: ر ض ي
بالكسل
Harakat: بِالْكَسَلِ
Arti: dengan kemalasan
I'rab: Terdiri dari huruf jar بِ yang menyambung dengan ال + كَسَل. الْكَسَلِ adalah isim jamid majrur karena dimasuki huruf jar بِ. Tanda jarnya adalah kasrah pada akhir kata. Keseluruhan frasa بِالْكَسَلِ adalah syibh al-jumlah yang berfungsi sebagai muta'alliq dengan kata أرضى.
Wazan: فَعَل (untuk isim jamid)
Akar Kata: ك س ل
لا
Harakat: لاَ
Arti: tidak
I'rab: Huruf nafi (نَفِي) untuk menafikan kata kerja setelahnya. Huruf ini adalah mabni (tidak berubah) dan tidak memiliki posisi i'rab dalam kalimat.
Akar Kata: لا (huruf, bukan berasal dari akar kata)
أبالي
Harakat: أُبَالِي
Arti: saya peduli/pedulikan
I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja bentuk sekarang) marfu' (rafa') dengan tanda dhammah yang tersirat pada huruf terakhir karena termasuk af'al al-khamsah. Subjeknya adalah dhamir mustatir (kata ganti tersembunyi) تقديره 'أنا' (saya). Kata ini merupakan fi'il tsulatsi mazid (kata kerja dengan tiga huruf dasar yang mendapat tambahan) dengan tambahan alif setelah huruf pertama.
Wazan: Form III (فَاعَلَ - يُفَاعِلُ): بَالَى - يُبَالِي
Akar Kata: ب-ل-ي
بالتعب
Harakat: بِالتَّعَبِ
Arti: dengan kelelahan/kesusahan
I'rab: Jar majrur terdiri dari: باء huruf jar dan التعب isim majrur dengan tanda kasrah di akhir. Kata ini berfungsi sebagai objek tidak langsung (maf'ul bih ghair sharih) dari kata kerja أبالي sebelumnya.
Wazan: فَعَل (isim masdar dari fi'il تَعِبَ)
Akar Kata: ت-ع-ب
ينظم
Harakat: يُنَظِّمُ
Arti: Mengatur, menyusun, menata
I'rab: Fi'il mudhari' mabni ma'lum, marfu' karena tidak didahului oleh 'amil nashab atau 'amil jazm dengan tanda dhammah di akhir. Pelakunya (fa'il) tersembunyi berupa dhamir mustatir jawazan 'huwa'.
Wazan: Form II: نَظَّمَ - يُنَظِّمُ
Akar Kata: ن ظ م
النظم
Harakat: النَّظْمَ
Arti: Susunan, tatanan, penataan
I'rab: Isim jamid, mansub karena menjadi maf'ul bih (objek) dari fi'il 'يُنَظِّمُ', dengan tanda fathah di akhir. Diawali dengan alif lam (ال) yang memberikan ketentuan (definite/ma'rifah).
Wazan: فَعْل
Akar Kata: ن ظ م
الحسن
Harakat: الْحَسَنَ
Arti: Yang baik, yang indah
I'rab: Isim sifat musyabbahah, mansub karena menjadi na'at (sifat) dari kata 'النظم' yang mansub, dengan tanda fathah di akhir. Diawali dengan alif lam (ال) yang memberikan ketentuan (definite/ma'rifah).
Wazan: فَعَل
Akar Kata: ح س ن
لست
Harakat: لَسْتُ
Arti: Aku tidak/bukan
I'rab: Fi'il madhi naqish (kata kerja tidak sempurna) dari jenis kana wa akhwatuha, yang terdiri dari لَيْسَ + تُ, di mana لَيْسَ adalah fi'il madhi naqish yang bermakna 'tidak/bukan', dan تُ adalah dhamir muttashil (kata ganti tersambung) yang berkedudukan sebagai isim لَيْسَ (subjek) dalam posisi rafa'. Khabar (predikat) لَيْسَ biasanya terletak setelahnya.
Wazan: Fi'il Madhi Naqish (tidak mengikuti wazan standar)
Akar Kata: ل ي س
يوما
Harakat: يَوْمًا
Arti: Suatu hari/pada hari
I'rab: Isim jamid (kata benda primitif) yang berkedudukan sebagai dharaf zaman (keterangan waktu) dan manshub (berharakat fathah/tanwin) karena berfungsi sebagai maf'ul fih (keterangan waktu). Tanwin pada akhir kata menunjukkan bahwa kata ini nakirah (tidak definitif).
Wazan: -
Akar Kata: ي و م
ألعب
Harakat: أَلْعَبُ
Arti: Aku bermain
I'rab: Fi'il mudhari' (kata kerja present/future tense) dengan dhamir مستتر (tersembunyi) 'أنا' sebagai fa'il (subjek). Kata ini berkedudukan sebagai khabar (predikat) dari لَسْتُ dan marfu' (berharakat dhammah). Termasuk fi'il shahih (kata kerja yang tidak mengandung huruf illat), dan ini menempati posisi khabar 'لَيْسَ'.
Wazan: Form I: لَعِبَ - يَلْعَبُ
Akar Kata: ل ع ب
لي
Harakat: لِي
Arti: untuk saya
I'rab: Terdiri dari huruf jar 'لِ' yang bermakna 'untuk' dan dhamir muttasil 'ي' (ya' mutakallim) bermakna saya. Huruf jar dan majrur dalam posisi jar, sebagai khabar muqaddam yang mahdzuf dari jumlah ismiyyah.
Akar Kata: لام (huruf jar)
طعاما
Harakat: طَعَامًا
Arti: makanan
I'rab: Isim jamid (kata benda kongkrit) yang mengalami tanwin nasab (fathatain). Berkedudukan sebagai maf'ul bih (objek) untuk fi'il 'أشبع' yang berada setelahnya, atau bisa juga sebagai mubtada' mu'akhhar dari jumlah ismiyyah yang khabarnya adalah 'لي'.
Akar Kata: ط ع م
أشبع
Harakat: أُشْبِعُ
Arti: saya mengenyangkan
I'rab: Fi'il mudhari' mabni ma'lum, marfu' dengan dhammah di akhirnya. Fa'ilnya adalah dhamir mustatir wujuban taqdirnya 'أنا' (saya). Jumlah fi'liyyah ini berkedudukan sebagai sifat untuk kata 'طعاما' atau sebagai khabar jika 'طعاما' adalah mubtada'.
Wazan: Form IV: أَشْبَعَ - يُشْبِعُ
Akar Kata: ش ب ع
كأن
Harakat: كَأَنَّ
Arti: seolah-olah, seakan-akan
I'rab: Huruf nasab (حرف نصب) yang termasuk dalam kelompok إنّ وأخواتها (inna dan saudara-saudaranya). Berfungsi menasabkan mubtada' (menjadi ismnya) dan merafa'kan khabar (menjadi khabarnya). Terdiri dari كاف التشبيه (kāf yang berfungsi untuk penyerupaan) dan أنّ.
Akar Kata: Tidak memiliki akar kata karena termasuk huruf
لي
Harakat: لِي
Arti: untukku, milikku
I'rab: Terdiri dari لِ (huruf jar yang bermakna untuk/milik) dan ي (dhamir muttasil/kata ganti kepemilikan orang pertama tunggal) yang berada dalam posisi jar sebagai majrur dari huruf jar لِ. Keseluruhan frasa ini berfungsi sebagai khabar muqaddam (khabar yang didahulukan).
Akar Kata: Tidak memiliki akar kata karena لِ adalah huruf jar dan ي adalah dhamir
بيتي
Harakat: بَيْتِي
Arti: rumahku
I'rab: Isim jamid (kata benda primitif) yang terdiri dari بَيْت (rumah) dan ي (dhamir muttasil orang pertama tunggal yang menunjukkan kepemilikan). Isim ini berada dalam posisi rafa' sebagai ism dari كَأَنَّ yang disebutkan sebelumnya. Aslinya adalah بَيْت dan kemudian mendapat tambahan ي muttasil sebagai mudhaf ilaih.
Akar Kata: ب ي ت
المحتر
Harakat: الْمُحْتَرُّ
Arti: yang terbakar, yang panas
I'rab: Isim fa'il dari kata احْتَرَّ yang berasal dari bentuk ثلاثي مزيد (kata kerja dengan tambahan huruf) dengan wazan افْتَعَلَّ. Memiliki awalan ال (alif lam) sebagai penanda ma'rifat. Secara i'rab berkedudukan sebagai na'at (sifat) dari بَيْتِي, sehingga mengikuti status i'rabnya dalam hal rafa'.
Wazan: مُفْتَعَلٌّ (Ism fā'il dari Form IX افْتَعَلَّ)
Akar Kata: ح ر ر
ونظماي
Harakat: وَنَظْمَايَ
Arti: dan kedua syairku
I'rab: وَ: huruf 'athf (konjungsi) mabni 'alas sukun. نَظْمَايَ: mubtada' (subjek) marfu' dengan dhamah muqaddarah (perkiraan) karena isim maqshur, diakhiri dengan ya' mutakallim yang merupakan dhamir muttasil mabni dalam posisi jar sebagai mudhaf ilaih. Bentuk dual (mutsanna) dari نَظْم
Wazan: فَعْل (untuk kata dasarnya نَظْم)
Akar Kata: ن ظ م
في
Harakat: فِي
Arti: di dalam
I'rab: Huruf jar mabni 'alas sukun, menjarkan isim setelahnya. Berfungsi menunjukkan keterangan tempat atau wadah (dharfiyah).
Akar Kata: Tidak memiliki akar, termasuk huruf
الكبر
Harakat: الْكِبَرِ
Arti: usia tua, ketuaan
I'rab: Isim majrur oleh huruf jar في sebelumnya, dengan tanda jar kasrah yang tampak. Dilengkapi dengan alif lam (ال) yang berfungsi sebagai ma'rifah. Termasuk isim jamid (kata benda dasar) yang menunjukkan kondisi atau keadaan.
Wazan: فِعَل
Akar Kata: ك ب ر
اجتهادي
Harakat: اِجْتِهَادِي
Arti: usaha kerasku
I'rab: Isim masdar dari fi'il اِجْتَهَدَ. Merupakan mudaf, dan ya' mutakallim (ي) sebagai mudaf ilaih dalam posisi jar. Kedudukannya sebagai mubtada' marfu' dengan tanda dhammah yang disembunyikan karena kesulitan pengucapan pada ya' mutakallim.
Wazan: اِفْتِعَال (Form VIII)
Akar Kata: ج-ه-د
في
Harakat: فِي
Arti: di, dalam
I'rab: Harf jar yang mabni 'ala sukun. Mengejarkan isim setelahnya.
Akar Kata: فِي (harf, tidak memiliki akar kata)
العمل
Harakat: الْعَمَلِ
Arti: pekerjaan
I'rab: Isim jamid yang diawali dengan alif lam (ال). Majrur oleh harf jar في dengan tanda jar kasrah. Posisinya sebagai jar majrur yang berhubungan dengan kata اجتهادي. 'في العمل' menjadi syibh jumlah yang berkedudukan sebagai khabar dari mubtada' 'اجتهادي'.
Akar Kata: ع-م-ل
مبادئ
القراءة
الرشيدة
Page 15 of 335